CARA MERAWAT TANAMAN AIR AQUASCAP

Aneka-Peliharaanhias---Tanaman air dalam Aquascap merupakan elemen yang paling krusial pada aquascape yang indah. Bahkan kehadiran tanaman ini jauh lebih utama dan vital dibandingkan dengan ikan-ikan hias yg hidup pada dalam tangki, adalah ikan hanya sebagai pendukung & pelengkap biodata pada dalamnya, itupun ikan tertentu saja yg boleh menghuni Aquascap tersebut. Tanpa adanya tumbuhan, maka tangki kaca tidak mampu disebut aquascape, tetapi hanyalah aquarium buat ikan hias saja. Oleh karena itu, tumbuh-flora air ini wajib mendapatkan perawatan yang benar-benar aporisma.

Tanaman Aquascape

Lantas, bagaimana ya caranya merawat tumbuhan air yg benar? Berikut ini kiat-kiat merawat flora air tadi.

Atur Kondisi Air sinkron Habitat Alami

Terdapat majemuk jenis tumbuhan air di dunia ini. Masing-masing dari tanaman tersebut mempunyai habitatnya sendiri. Ada tanaman yg biasa hayati pada perairan dingin, tetapi nir sedikit jua yg biasanya tinggal di lingkungan yang hangat. Buatlah syarat di aquascape menyerupai tempat asli alami tanaman yg Anda pelihara. Untuk menurunkan suhu air, Anda mampu menggunakan kipas spesifik dan memberikan tangki pada ruangan ber-AC. Sedangkan buat menghangatkan temperaturnya, pakailah perangkat water heater.

Berikan Pupuk secara Rutin

Tanaman membutuhkan unsur hara menjadi makanannya. Unsur-unsur misalnya fosfor, nitrogen, & kalium sebagai kebutuhan utama dari tanaman air. Anda sanggup memberikan pupuk spesifik aquascape, baik yang bersifat organik maupun kimiawi. Pupuk ini poly dijual pada toko ikan hias terdekat. Agar nir mengganggu kehidupan ikan, pupuk ini diberikan menggunakan metode penyuntikan melalui selang khusus yg ditanamkan pada dasar tangki.

Pencahayaan selama 6-10 Jam

Tanaman air membutuhkan cahaya buat mendukung proses fotosintesis. Proses ini umumnya memakan ketika kurang lebih 6-10 jam. Anda mampu memakai sistem pencahayaan 2 watt/galon menggunakan lampu neon. Setelah habis ketika tadi, biarkanlah tanaman melakukan respirasi menggunakan mematikan lampu neon. Apabila lampu ini terus dinyalakan, siap-siap bakal terjadi ledakan algae atau lumut liar yg nir kita inginkan.

Pemberian O2 dan H2O yang seimbang

Sebagian hobis memasang indera spesifik yang juga pupuk terhadap ekuilibrium oksigen & karbon dioksida untuk aquascapenya. Hal ini dilakukan buat memperbaiki pertumbuhan tanaman & perkembangan ikan hias pada dalamnya.

Hindari Memasang Aerator

Aerator merupakan alat yg bermanfaat buat membangun gelembung-gelembung udara di pada air. Prinsip kerjanya adalah menyedot udara kemudian membuangnya di pada air. Akibatnya kadar oksigen terlarut pada pada air pun akan semakin tinggi. Hal ini justru membahayakan flora air yang notabene membutuhkan karbon dioksida buat sebagai bahan standar dalam proses fotosintesis. Oksigen yang didapatkan berdasarkan proses tadi kemudian sanggup dinikmati oleh ikan.

Jaga Kebersihan Tangki

Pantau terus kondisi kesehatan tumbuhan dan ikan pada dalam tangki. Jagalah selalu kebersihan aquascape supaya nir ada bibit penyakit & fungi yang berkembang biak. Setiap 2-3 minggu sekali Anda bisa membarui 30-50 persen volume air di pada tangki menggunakan air higienis. Permukaan bagian dalam kaca sanggup disikat buat menghilangkan lumut yang melekat, tetapi jangan menggunakan cairan pembersih apapun.

Demikianlah cara & kiat-kiat merawat flora air aquascape supaya selalu terlihat latif & dagi pada pada aquarium. Semoga berguna.

Post a Comment

0 Comments