ANEKA PENYAKIT PADA IKAN HIAS DAN CARA MUDAH MENGATASINYA

Aneka Penyakit Pada Ikan Hias & Cara Mengatasinya. Memelihara ikan hias itu, mudah-gambang susah. Apalagi apabila ikan hias kesayangan kita sedang sakit. Seperti fauna peliharaan lainnya, ikan hias juga mampu terkena penyakit yang ditimbulkan beberapa faktor. Berikut merupakan beberapa penyakit yg umum & acapkali menyerang ikan hias dan bagaimana cara mengatasinya.

1. Cacing Jangkar

Tanda-pertanda:

? Ada gesekan dalam kulit ikan.

? Bengkak dan berwarna hijau keputih-putihan yang terdapat dalam kulit ikan.

? Muncul peradangan pada ikan.

Penyebab:

ikan dimasukkan ke dalam akuarium yang terinfeksi oleh ikan lain, jangkar cacing muda adalah hewan kecil berkulit keras yang masuk ke dalam kulit dan menginfeksi otot-otot dalam ikan.  Dari sini, mereka mulai berkembang biak sebelum mereka mati dan meninggalkan luka yang dapat menyebabkan infeksi.

Treatment:

metode umum yang biasa dipakai merupakan menghilangkan parasit dan membersihkan luka dengan antiseptik misalnya iodine, & jua meletakkan ikan air tawar ke pada media air asin (35ppt) selama 5 mnt dalam beberapa hari sampai parasit tersebut hilang.

Dua. Cacing di tubuh

Tanda-pertanda:

? Ada gesekan dalam kulit ikan.

? Banyak lendir yang membungkus insang ikan

? Insang dalam ikan berkiprah menggunakan cepat.

? Makananny keluar menurut insang.

? Kulitnya memerah.

? Note: Ikan yg pucat mengakibatkan siripnya terkulai, respirasinya cepat, atau perut berongga menampakan indikasi yg lebih luas.

Penyebab:

Kondisi lingkungan yang tidak layak ? Airnya kotor, terlalu padat, dan stress yang diakibatkan oleh spesies- membentuk kondisi yg bisa menyebabkan wabah yg menghambat. Cacing (cacing pipih sebanyak 1mm) sering hadir pada akuarium namun permanen berbahaya dalam kondisi ideal. Cara pencegahan paling baik merupakan menghindari kondisi stress dalam ikan, tetapi sesudah endemi terjadi, pengobatan yang tepat sangat penting.

Perawatan:

Tetra Parasite Guard? Menggunakan praziquantel sangat efektif tetapi dalam penggunaannya wajib dikontrol sesuai petunjuk. 1 tablet per 10 galon (10 galon = 19 lt). Hilangkan karbon yg aktif dan ulangi selesainya 48 jam. Dalam perawatan wajib sering membarui air. Infeksi sekunder jua umum & bisa diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti Lifeguard ? Atau Fungus Guard ?.

3. Cacing Pada Insang

pertanda-pertanda:

? Menginfeksi kulit & insang ikan.

? Similar to ich, but telltale sign is movement and possibly eye spots, something that is not found in ich. Use magnification lens to observe.

? Jika insangnya rusak, maka ikan akan mati.

Penyebab:

Kondisi lingkungan yang tidak layak ? Airnya kotor, terlalu padat, dan stress yang diakibatkan oleh spesies- membentuk kondisi yg bisa menyebabkan wabah yg menghambat. Cacing (cacing pipih sebanyak 1mm) sering hadir pada akuarium namun permanen berbahaya dalam kondisi ideal. Cara pencegahan paling baik merupakan menghindari kondisi stress dalam ikan, tetapi sesudah endemi terjadi, pengobatan yang tepat sangat penting.

Perawatan:

Tetra Parasite Guard? Menggunakan praziquantel sangat efektif tetapi dalam penggunaannya wajib dikontrol sesuai petunjuk. 1 tablet per 10 galon (10 galon = 19 lt). Hilangkan karbon yg aktif dan ulangi selesainya 48 jam. Dalam perawatan wajib sering membarui air. Infeksi sekunder jua umum & bisa diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti Lifeguard ? Atau Fungus Guard ?.

4. Sirip Yang Terjepit

Tanda-pertanda:

? Sirip yang terlipa dalam tubuh & tidak menyebar seperti yang seharusnya.

? Ikan tampak indolen.

Penyebab:

Tidak memperlihatkan satu penyakit eksklusif. Bisa sebagai refleksi dari berbagai kasus, termasuk kualitas air yg jelek & / atau parasit. Penting buat memilih perkara spesifik pada rangka buat mengobati ikan dengan sahih.

Perawatan:

Pertama lakukan test pada air akuarium untuk memeriksa kualitas air secara keseluruhan dan melakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi sehat. Jika sirip yang terjepit adalah hasil dari infeksi, maka pengobatan serbaguna seperti Lifeguard® or Fungus Guard®  merupakan acuan pengobatan pertama. Cobalah tambahkan 1 tbs garam pada akuarium per gallon akan membantu mencegah sirip yang terjepit.

* Selalu hilangkan karbon aktif sebelum menaruh perawatan apapun.

Lima. Dropsy

Tanda-pertanda:

? Menggembung.

? Sisik mencuat.

Penyebab:

Infeksi bakteri pada ginjal yg mengakibatkan gagal ginjal. Hal tersebut hanya ada dalam ikan yang lemah yang mungkin berasal berdasarkan syarat akuarium yang jelek.

Perawatan:

Terdapat beberapa perawatan eksternal: pencegahan dengan rutin mengganti air, mempertahankan kimia akuarium ideal dan menambahkan garam akuarium sangat dianjurkan. Pemberian Antibiotic sangat efektif juga, tetapi beberapa antibiotik spektrum dapat membantu seperti  Tetra Fungus Guard®.

6. Kutu

Tanda-pertanda:

Bintik-bintik merah pada ikan memperlihatkan peradangan.

? Ikannya gelisah.

? Biasanya ikan akan menggosokkan sisik dalam kaca akuarium atau objek lain yg terdapat di sekitarnya untuk menghilangkan kutu di badannya.

• Tanda-tanda lainnya: Kutu memiliki delapan kaki seperti  kepiting kecil bewarna pucat. Mereka muncul dengan bentuk pipih, titik oval gelap dan merangkak pada ikan

? Kutu menggunakan pengisap buat melekat pada ikan. Kemudian mereka menembus kulit & tumbuh disana.

Penyebab:

Biasanya terjadi dalam ikan yang sebelumnya tinggal pada kolam / luar akuarium lalu dipindahkan ke akuarium. Kutu ikan jua sanggup ada akibat adanya ikan baru pada akuarium. Kutu hinggap berdasarkan satu ikan ke ikan lainnya, menyebarkan bakteri an virus, sehingga sekali kutu tadi berada pada akuarium, anda wajib memusnahkan kutu tersebut.

Perawatan

Cara generik yang digunakan buat menghilangkan parasite merupakan menghilangkan dan membersihkan lukanya dengan antiseptic seperti iodine. Cara lain yang generik merupakan membersihkan ikan air tawar menggunakan air bahari (35ppt) selama lima mnt dan lakukan dalam beberapa hari hingga parasit hilang, atau pakai formalin.

7. Jamur

Tanda-pertanda:

? Awalanya timbul tanda bewarna abu-abu atau keputihan yg tumbuh pada dalam atau di luar kulit &/atau pada sirip.

? Jamur yg nir diobati akan tumbuh menyerupai kapas.

? Biasanya, jamur yang nir diobati dan kemudian memakan tubuh ikan, maka lama -kelamaan ikan akan tewas.

? Penyebab:

Ikan yg ditumbuhi fungi mempunyai keadaan yg rentan terhadap penyakit serius pada ikan seperti parasit, infeksi oleh bakteri, dan luka dalam fisik.

Perawatan:

Banyak infeksi bakteri yang salah didiagnosis sebagai jamur, sehingga pengobatan umum yang dilakukan menggunakan fungicide dan antibiotik.  Tetra Fungus Guard® mengandung malachite green dan formalin; Obati dengan satu tablet per 10 gallons sekali setiap 4 hari hingga gejalanya hilang. Hilangkan karbon aktif dan melakukan penggantian air parsial selama perawatan.

8. Kutu Pada Insang

Tanda-pertanda:

? Ikan tampak terengah-engah pada permukaan air.

? Insang tampak terbuka.

Penyebab:

Ditularkan sang ikan yang telah terinfeksi kutu dalam insang. Kutu kecil tinggal dalam insang lalu menyerang ikan menggunakan menyerap darah dan memakan dagingnya.

Perawatan:

Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif tetapi harus berhati-hati dalam penggunaannya. Satu tablet per 10 gallon. Hilangkan karbon aktif dan ulangi setelah 48 jam, lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Infeksi sekunder juga umum dan dapat diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti  Lifeguard® or Fungus Guard®.

9. Pendarahan Septicemia

Tanda-pertanda:

? Berbagai gejala yg tidak selaras bisa terjadi, meskipun beberapa ikan nir menampakan gejala eksternal.

? Pendarahan organ internal, kulit dan otot.

? Mata melotot.

? Perut menggembung.

? Memar & tampak kemerahan dalam mata, kulit, insang, sirip.

? Ada luka.

? Perilaku yang nir biasa.

Penyebab:

Infeksi terjadi lantaran ikan yg sudah terinfeksi terlebih dahulu sang virus yang bernama Viral hemorrhagic septicemia virus (VHSV or VHSv) dan ikan tadi dimasukkan pada akuarium yang masih alami.

Treatment:

Tidak terdapat obat buat virus ini. Terkadang perawatan sekunder memakai perawatan generik misalnya menggunakan Lifeguard? Akan memperkecil kematian. Tambahkan satu tablet Lifeguard setiap 5 gallon & obati selamai 5 hari berturut-turut. Hilangkan karbon aktif & lakukan perubahan air parsial selama perawatan.

10. Ick / White spot

Tanda-pertanda:

? Tempat yg menyerupai buah garam atau pasir putih dalam kulit

? Mungkin agak akbar buah garam / pasir putih pada kulitnya.

? Menggaruk terhadap benda lantaran iritasi kulit.

? Sirip yang menempel.

? Ikan terengah-engah saat di bagian atas air.

Penyebab:penyakit ikan yang disebabkan sang parasit. Biasanya ikan yang terkena agresi ini lantaran stress yang diakibatkan oleh suhu nir sinkron dan fluktuasi pH.

Treatment:

Tetra Ick Guard®. Gunakan satu tablet per 10 gallons, hilangkan karbon aktif dan ulangi setelah 24 jam; lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Ulangi hingga gejalanya hilang. Infeksi sekunder juga biasa terjadi dan bisa diatasi dengan antibiotik biasa seperti   Lifeguard® or Fungus Guard®. Temperature yang sesuai dan kualitas air yang bagus akan membantu menghilangkan infeksi, dengan tambahan menggunakan garam pada akuarium.

11. Sirip Ekor Lusuh

Tanda-pertanda:

? Adanya kerusakan pada ekor dan/atau sirip.

? Sirip robek & warnanya bisa memudar.

Penyebab:

Infeksi oleh bakteri mengakibatkan ekor dan sirip ikan menjadi terluka- menggigit ikan lain dalam satu akuarium?Khususnya akuarium menggunakan syarat yg tidak baik.

Perawatan:

Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti  Lifeguard® or Fungus Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu mengobati sirip yang terjepit.

*Selalu hilangkan karbon aktif sebelum melakukan perawatan.

12. Ekor, Sirip, dan Mulut Membusuk

Tanda-pertanda:

? Sebuah kerusakan terjadi dalam ekor dan/atau sirip.

? Sirip sebagai terkoyak & warnanya memudar.

Penyebab:

Infeksi bakteri mengakibatkan ekor, sirip, dan verbal dalam ikan membusuk?Khususnya akuarium dengan syarat yang buruk.

Treatment:

Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti  Lifeguard® or Fungus Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu mengobati sirip yang terjepit.

*Selalu hilangkan karbon aktif sebelum melakukan perawatan

Note: Silahkan berkonsultasi pula dalam ahli / dokter fauna pada kurang lebih anda untuk menerima diagnosa & cara perawatan yang sempurna.

Post a Comment

0 Comments