DhanyInfo™ - Cokelat memiliki nama ilmiah Theobroma Cacao . Cokelat Cokelat merupakan hasil dari biji tanaman kakao. Buah kakao juga lebih sering disebut sebagai buah cokelat karena buah kakao ini merupakan penghasil cokelat. Buah cokelat ini hidup di daerah tropis. Indonesia, Brazil, Ghana, dan Pantai Gading merupakan penghasil cokelat terbesar di dunia.
Cokelat mempunyai rasa yang anggun & lezat ini tak jarang kita jadikan sebagai cemilan. Cokelat sanggup kita olah sebagai kuliner juga minuman. Cokelat dipercaya bisa menghilangkan rasa stres.
Cokelat memiliki beberapa kandungan zat yang sangat baik buat kesehatan kita, antara lain: vitamin A1, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, vitamin D, vitamin E, fosfor, magnesium, zat besi, zinc, protein, karbohidrat, lemak, polyphenol, fenilanin, tyrosin, asam amino, antioksidan, triptopan, flavonoid, flavanols, & tembaga.
Selain dijadikan sebagai penghilang rasa stres dan cemilan, ternyata cokelat jua menyimpan poly manfaat buat kesehatan, diantaranya:
1. Melancarkan sirkulasi darah
Flavonoid yg terdapat pada butir cokelat bisa membantu melancarkan sirkulasi darah selama dua - tiga jam sesudah memakannya.
2. Menurunkan kolesterol
Kandungan flavonoid yang mempunyai kemampuan antioksidan dalam buah cokelat mampu menurunkan kolesterol jahat yg terdapat pada pada tubuh.
Tiga. Menurunkan tekanan darah tinggi
Kandungan flavanols yang memiliki kualitas baik ini sanggup menurunkan tekanan darah tinggi.
4. Menangkal radikal bebas
Cokelat mengandung antioksidan. Antioksidan inilah yg mampu menangkal radikal bebas dalam tubuh.
5. Mencegah risiko penyakit jantung dan kanker
Kandungan polyphenol yang terdapat dalam butir cokelat sanggup menurunkan risiko penyakit jantung & kanker.
6. Anti Depresi
Kandungan serotonin pada butir cokelat bisa memberikan rasa senang , damai, baik, & fresh. Selain itu, cokelat juga dapat menaikkan kandungan endorfin yang bisa menaikkan rasa senang .
7. Mengurangi risiko terjadinya diabetes
Memakan cokelat hitam dalam jumlah sedang dapat menaikkan pengolahan gula darah yg dapat mengurangi risiko penyakit diabetes.
Post a Comment
0 Comments